|  | 

Pandangan Fraksi

Kasus ISIS tak Selesai dengan Pencabutan Kewarganergaan

Jakarta-Anggota Komisi I DPR RI, Syaiful Bahri Anshori mempertanyakan kepada pemerintah soal wacana pencabutan kewarganegaraan WNI yang bergabung dengan ISIS. Menurutnya, negara perlu memikirkan apa dengan kebijakan itu masalah bisa selesai.

"Nah, itu lantas perlu dipikirkan apa setelah dicabut bisa menyelesaikan," kata Syaiful, Selasa (31/3).

Menurut politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu, tidak ada pihak yang bisa menjamin dengan pencabutan kewarganegaraan, lantas ISIS berhenti berkembang di Indonesia. Kemungkinan besar bisa saja menimbulkan masalah-masalah baru. Sebab, ini menyangkut hajat hidup orang-orang di sekitar mereka.

Justru, kata dia, pemerintah harus melakukan penanganan ke arah pengubahan pandangan atau kepercayaan WNI yang menjadi anggota organisasi radikal itu. Mereka harus disadarkan atas tindakan tidak benar yang dilakukan.

Ia menyebutkan ini bisa dilakukan dengan mendidik dan mengarahkan masyarakat baik yang sudah bergabung atau belum dengan ISIS. Cara itu dirasa politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini lebih tepat. "Sebab, negara bertanggung jawab terhadap rakyatnya," katanya.

Jika wacana pencabutan kewarganegaraan ini betul dilakukan artinya, kata dia, pemerintah tidak bertanggung jawab akan nasib masyarakatnya. Pemerintah harus melihat lebih luas akar permasalahan sebelum akhirnya menentukan sebuah kebijakan.(ROL)

Related Articles

Kata Mutiara

“Keberhasilan seorang pemimpin diukur dari kemampuan mereka dalam menyejahterakan umat yang mereka pimpin” --- Gusdur

A new version of this app is available. Click here to update.