|  | 

Pojok Parlemen

Parpol Islam Optimistis Minimal Raih Tambahan Dua Digit Dalam Pemilu 2014

Jakarta-Partai politik (parpol) Islam dinilai berpotensi meraih dua digit perolehan suara pada Pemilihan Legislatif (Pileg) pada April 2014 ini. Parpol tersebut memiliki basis konstituen yang mengakar dan tersebar di seluruh Indonesia.

Ketua DPP PKB, M Hanif Dhakiri, menyatakan struktur parpol Islam di desa - desa sudah bergerak maksimal. Mereka menyuarakan ke setiap kepala keluarga pentingnya mendukung parpol Islam. "Jadi kami yakin potensi perolehan suara akan sangat besar," kata Hanif saat dihubungi ROL, Rabu (12/2).

Menurutnya ada sejumlah upaya yang dilakukan parpol Islam untuk memaksimalkan perolehan suara. Pertama, jelas Hanif, parpol Islam tidak lagi memainkan isu agama dalam berkampanye. Isu publik lebih ditonjolkan sehingga mampu memaksimalkan perolehan suara.

Kedua, jelasnya, parpol Islam menggaet pemilih dari berbagai kalangan. Mereka yang non muslim juga digaet untuk menjadi kader parpol Islam. Mereka kemudian disatukan dalam mengusung isu publik. Isu pembangunan infrastruktur jalan misalkan, akan lebih menyatukan masyarakat. "Semua masyarakat pasti membutuhkan infrastruktur," paparnya.

Selain itu, parpol Islam berupaya menggaet pemilih pemula lebih maksimal. Mereka adalah lumbung suara yang sangat besar. "Hasil statistik kita menunjukkan pemuda lebih dominan. Merekalah pemilih pemula," kata Hanif.

Pihaknya berupaya untuk terus mendekati mereka. Pemilih pemula dikenalkan dengan sikap keterbukaan dan penghargaan terhadap kelompok minoritas dan mayoritas. Mereka kemudian dikenalkan politik di Indonesia.

Hanif menjelaskan mereka kemudian menyadari pentingnya politik untuk memperbaiki kondisi bangsa ini. Semua itu, jelas Hanif, sangat bermanfaat mendongkrak elektabilitas parpol Islam. Pihaknya yakin perolehan suara dalam Pileg tahun ini akan sampai dua digit.(republika.co.id)

Related Articles

Kata Mutiara

“Keberhasilan seorang pemimpin diukur dari kemampuan mereka dalam menyejahterakan umat yang mereka pimpin” --- Gusdur

A new version of this app is available. Click here to update.