Ini Tiga Resolusi PKB di Tahun 2016
JAKARTA - Ketua Umum DPP PKB, Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, ada tiga hal yang menjadi resolusi PKB dalam membenahi kompleksitas persoalan berbangsa dan bernegara di tahun 2016 ini. Resolusi tersebut disampaikan Cak Imin dalam acara maulid Nabi Muhammad saw. yang digelar di DPP PKB, tadi malam.
"Pertama kita harus memeperkuat ekonomi. Termasuk persoalan pemenuhan kebutuhan bahan pokok agar tidak terus menjulang tinggi," ungkap Cak Imin, jumat 08/01.
Cak Imin menegaskan, untuk memperkuat ekonomi tentu harus didukung oleh kondisi politik yang baik. Sebab, belakangan ini, perpolitikan di Indonesia terus diwarnai kegaduhan. "Maka yang kedua, system politik harus kita benahi. Dalam pertemuan antar partai politik, kita telah sepakat melalui penyempurnaan amaendemen UU, mudah-mudahan tetap bisa menggunakan UUD yang asli,".
"Sehingga kegaduhan politik bisa dihentikan dan partai politik tidak lagi dinistakan. Sebab politik adalah hal mulia. Sebagaimana Nabi Muhammad juga berpolitik. Bahkan menjadi politikus dahsyat yang harus diteladani," imbuhnya.
Yang ketiga, lanjut Cak Imin lagi, PKB harus bisa menunjukkan kebesaran umat islam di Indonesia kepada dunia. Menurut cicit pendidi NU ini, di tengah negara-negara muslim yang banyak bertikai, Indonesia harus mampu menjembatani perdamaian di negara-negara tersebut.
"Ini yang pernah sampaikan kepada Presiden Jokowi beberapa waktu lalu, sudah saatnya Indonesia menolong saudara-saudara muslim kita di berbagai belahan dunia. Sebab Indonesia adalah bangsa dengan mayoritas penduduk muslim terbesar di dunia. Dan, hanya islam di Indonesia, yakni Islam Nusantara yang mampu menjadi kunci perdamaian dari konflik yang terjadi di negara-negara muslim saat ini," terangnya penuh semangat.
Pun demikian, Cak Imin juga melihat, membenahi persoalan ini bukan hal yang gampang. Melalui acara maulid nabi ini, Cak Imin pun berpesan kepada selutuh kader PKB untuk tetap menyerukan sholawat agar cita-cita ini tercapai. "Kalau dilihat dari rumitnya masalah-masalh ini, tentu hampir sulit kita hadapi. Tapi dengan bersholawat, insya Allah, isi dari visi-misinya bisa kita laksanakan dengan baik. Karena itu, tetap serukan shalawat dari Papua hingga bumi Darussalam agar Indonesia kita tenang, damai, dan rakyat sejahtera," pungkas Cak Imin.
