|  | 

Pojok Parlemen

Konvensi Capres Alamiah ala PKB

Jakarta-Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di DPR, Marwan Jafar menegaskan partainya memiliki cara tersendiri dalam melaksanakan konvensi calon presiden (Capres) 'alamiah' yang tengah dilakukan pada saat ini.

Penegasan tersebut disampaikannya dalam menanggapi merebaknya masalah dalam konvensi Capres Partai Demokrat. Antara lain seperti keluarnya beberapa 'panitia' konvensi dan kerapnya peserta menyindir mekanisme pelaksanaan konvensi.

"PKB kan punya cara sendiri. Tidak ikut-ikutan cara orang (partai politik) lain. PKB sudah menghitung dan mempersiapkan antisipasi-antisipasi tersendiri," kata Marwan saat dihubungi oleh wartawan dari Jakarta, Minggu (23/2).

Hingga saat ini, jelas pria yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB ini, konvensi Capres 'alamiah' yang tengah dilakukan partainya masih berjalan normal. Tak ada riak-riak persoalan seperti yang dialami konvensi Partai Demokrat.

"Kita sih ‘enjoy-enjoy’ saja. Semua berjalan normal. Progress-nya ya masing-masing kandidat Capres (usungan PKB) punya acara-acara sendiri. Mereka sosialisasi dengan cara masing-masing mereka. Dan semua berjalan lancar kok," jelasnya.

Ketika ditanyakan bagaimana sebenarnya metode atau mekanisme konvensi Capres 'alamiah' yang dilakukan oleh PKB tersebut, beserta tips-tips agar terhindar dari permasalahan seperti yang dialami Partai Demokrat, Marwan menjawab santai.

"Kiatnya ya semua berlangsung secara demokratis dan ada transparansi. Tidak terlalu formalistik, dibikin santai dan ‘enjoy’. Semua bakal Capres diberi kesempatan secara merata dan silakan melakukan sosialisasi masing-masing," kata dia.

Mengapa PKB terlihat begitu santai dalam melakukan konvensi Capres 'alamiah' ini? Dijawabnya, semua karena apapun yang terjadi, PKB baru akan mengumumkan Capres usungannya setelah pelaksanaan Pemilu Legislatif (Pileg) 2014.

"Toh semuanya ditentukan setelah Pileg kan. Makanya sementara baru tiga nama itu (Rhoma Irama, Mahfud MD, dan Jusuf Kalla). Tapi nanti bisa saja jika ada kader kami yang ingin maju juga mengambil kesempatan," katanya menuturkan.(skalanews)

Related Articles

Kata Mutiara

“Keberhasilan seorang pemimpin diukur dari kemampuan mereka dalam menyejahterakan umat yang mereka pimpin” --- Gusdur

A new version of this app is available. Click here to update.