|  | 

Berita Nasional

Syaiful Bahri Berita Surat Komitmen Pendamping Desa Cobaan PKB

JAKARTA- Ketua Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa Syaiful Bahri Ansori mengatakan bahwa kabar calon pendamping desa yang harus menandatangani surat komitmen di atas surat berlogo Partai Kebangkitan Bangsa itu tidak benar. Syaiful menganggap sangat jelas ada indikasi pemalsuan surat.

"Anggap saja cobaan. Logo PKB-nya keliru. Kopnya juga bukan seperti itu. DPC tidak merasa melakukan apa-apa. Maka indikasi pemalsuan itu kentara sekali," kata Syaiful di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (6/11).

Syaiful mengatakan terkait dengan motif kemunculan surat yang beredar, ia mengatakan pendampingan desa adalah program pemerintah dengan dana yang cukup besar. "Saya kira banyak oknum yang bisa menyembelih dana itu sehingga kita harus jaga bersama," imbuhnya.

Selain itu, Syaiful mengapresiasi kerja DPC yang cepat merespons isu tersebut. Ia beranggapan bahwa PKB tidak akan mengintervensi program pemerintah tersebut. "DPC bergerak karena merasa tidak melakukan hal seperti itu," tuturnya.

Sebelumnya, beredar kabar bahwa calon pendamping desa di Kabupaten Sukabumi membuat komitmen di atas surat berlogo PKB. Isi perjanjian tersebut salah satunya kesediaan untuk menjadi kader PKB dan menyetor 10 persen upah mereka ke PKB jika menjadi pendamping dana desa. Program pendampingan desa ini adalah program yang digagas Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Menteri Marwan Djafar, yang juga politikus PKB, membantah adanya surat perjanjian tersebut.

Related Articles

Kata Mutiara

“Keberhasilan seorang pemimpin diukur dari kemampuan mereka dalam menyejahterakan umat yang mereka pimpin” --- Gusdur

A new version of this app is available. Click here to update.