Mengadu ke Fraksi PKB, JPNN Minta Lahan Tidur Diserahkan ke Petani
Jakarta – Program swasembada pangan Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto didukung penuh petani di Indonesia. Mereka pun meminta lahan-lahan tidur di seluruh Indonesia diberikan kepada petani untuk menanam berbagai komoditas pangan.
Hal itu disampaikan para petani yang tergabung dalam Jaringan Petani Persada Nusantara (JPNN) saat melakukan audiensi dengan Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (2/12/2024). Mereka diterima oleh Daniel Johan dan Usman Husin dari Komisi IV Fraksi PKB DPR RI. “Kami mendukung program swasembada pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Indonesia pernah mencapai kondisi swasembada pangan di jaman Presiden Soeharto. Kami yakin jika sungguh-sungguh kita akan mampu mencapai swasembada pangan lagi,” ujar Hasrat Tanjung, perwakilan Jaringan Petani Persada Nusantara.
Hasrat mengatakan saat ini kondisi pertanian di Indonesia sungguh memprihatinkan. Berbagai kendala muncul mulai keterbatasan lahan, sulitnya pupuk bersubsidi, hingga menurunnya minat generasi muda untuk terjun ke bidang pertanian. “Saat ini kita sudah tidak lagi bisa mencapai swasembada pangan, ditambah minat generasi muda di bidang pertanian yang sangat menurun. Susah sekali mencari anak muda yang mau menjadi petani,” katanya.
Persoalan keterbatasan lahan, lanjut Hasrat juga menjadi masalah serius. Lahan-lahan produktif kini banyak berubah menjadi kawasan pemukiman maupun perindustrian. “Bagaimana tanam kalau lahannya tidak ada. Tapi di satu sisi banyak lahan pemerintah yang terlantar,” katanya.
Indonesia kata Hasrat sebenarnya mempunyai modal dasar untuk mencapai swasembada pangan. Berdasakan data BPS, dalam empat tahun terakhir, produksi beras Indonesia sebanyak 31 juta ton. Tapi di tahun ini turun di angka 30 juta ton. “Kami dapat info ada impor beras dari Indonesia,” katanya.
Dia menyampaikan jika ingin mewujudkan swasembada pangan, pemerintah harus melakukan langkah terobosan dalam hal penyediaan bibit yang bisa tumbuh sepanjang tahun. Salah satunya mengembangkan padi gogo (padi lahan kering) yang merupakan kearifan lokal yang sudah ditanam sejak Indonesia merdeka. “Padi gogo adalah solusi atas pertanyaan Presiden Prabowo untuk swasembada pangan,” katanya.
Anggota Komisi IV dari Fraksi PKB DPR RI Daniel Johan menyambut baik aspirasi dari JPNN. Dia pun meminta JPNN menyampaikan data penguat terhadap berbagai usulan yang disampaikan kepada Fraksi PKB DPR RI . “Masukan ini sangat penting dan akan kami suarakan. Tapi kami juga butuh data untuk menguatkan apa yang diperjuangkan,” katanya.
Usman Husin menambahkan mengangkat masalah ini ke Komisi. Terkait pupuk, ia sampaikan harus ada transparansi untuk mengetahui jumlah pupuk yang tersedia sehingga jika ada kekurangan maka bisa diketahui dan diantisipasi. “Ini masukan penting karena kami juga sedih lihat petani tidak makmur,” kata Usman Husin.
