|  | 

Berita Nasional

Daniel Johan: Amendemen UUD 45 Untuk Menguatkan Demokrasi Indonesia

JAKARTA – Amandemen Undang-Undang Dasar 1945 kembali menjadi
perbincangan. Hal ini menuai banyak tanggapan dari berbagai pihak.

Wasekjen DPP PKB Daniel Johan mengatakan bahwa amendemen UUD
1945 akan dibahas secara terbuka dan mendalam. Menurutnya, pihak-pihak yang
menginginkan amendemen UUD 1945 tidak memiliki agenda terselubung. Ia menambahkan,
pembahasan Amandemen ini akan dilaksanakan secara terbuka, mendalam, dan sangat
matang

“Amendemen UUD 1945 ini kan bertujuan untuk menguatkan demokrasi Indonesia. Ini akan mengacu kepada kepentingan rakyat dan cita-cita bangsa,” terang Wakil Ketua Komisi IV tersebut.  

Menurut Daniel, Segala keputusan politik dalam amandemen
adalah bagian untuk mematangkan konsolidasi demokrasi. Menurutnya, ukurannya
adalah kemaslahatan rakyat, kuatnya negara, majunya bangsa Indonesia.

"Masalah amendemen UUD adalah menyangkut keputusan
politik tingkat kenegarawanan, menyangkut pilihan demokrasi, dan masa depan
bangsa," sambung Daniel.

Sementara itu, Ketua DPP PKB Jazilul Fawaid mengatakan saat
ini PKB tengah mengkaji perlu-tidaknya amendemen UUD 1945 untuk menghidupkan
kembali pembangunan GBHN.

"Kalau tidak terkendali, amandemen bisa melebar pada
pasal pasal lainnya. PKB sedang mengkaji terknis dan subtansi perlunya amanden
terbatas terkait GBHN saja," ucap Jazilul.[]

Related Articles

Kata Mutiara

“Keberhasilan seorang pemimpin diukur dari kemampuan mereka dalam menyejahterakan umat yang mereka pimpin” --- Gusdur

A new version of this app is available. Click here to update.