Survey CPI, Elektabilitas PKB Meningkat
JAKARTA — Elektabilitas Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berhasil meningkat. Sebagaimana hasil survey yang dirilis oleh Charta Politika Indonesia (CPI) beberpa waktu lalu, dari partai politik peserta pemilu 2019, partai yang dinahkodai oleh Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin ini menempati posisi keempat dengan perolehan 7,0 persen.
“Dari seluruh partai politik peserta Pemilu 2019, baru PKB yang berhasil meningkatkan diri. Apakah itu karena baliho Cak Imin yang ada di mana-mana atau kerja-kerja politik Cak Imin,” ujar Direktur Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya.
Yunarto menuturkan, pada kategori pilihan partai politik, terdapat lima partai politik tertinggi. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) 24,9 persen, Partai Gerindra (PG)12,3 persen, dan Partai Golkar 11,0 persen. Sedangkan Partai Demokrat (PD) berada dibawah PKB dengan 5,4 persen.
“Patut diapresiasi kerja keras Cak Imin yang berhasil membawa PKB melejit,” katanya.
Di tempat sama, Ketua DPR Bambang Soesatyo mengacungkan jempol buat Cak Imin yang berhasil membawa PKB melonjak. “Saya acungkan jempol buat Cak Imin. Apa yang dilakukan Cak Imin berhasil mendongkrak suara PKB,” tuturnya.
Charta Politika Indonesia menyelenggarakan survei preferensi politik masyarakat menjelang pemilihan umum serentak April 2019. Pengumpulan data dilakukan pada 13-19 April 2018 melalui wawancara tatap muka secara langsung dengan menggunakan kuesioner terstruktur.
Dengan jumlah sampel sebanyak 2000 responden yang tersebar di 34 provinsi. Survei menggunakan metode acak bertingkat atau multistage random sampling. Dengan margin of eror 2,19 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. []
