|  | 

Berita Nasional

Ibnu Multazam: RUU Karantina Untuk Lindungi Kedaulatan Pangan Negara

ibnu 2JAKARTA - Anggota DPR RI, Ibnu Multazam, berharap pemerintah segera mengeluarkan amanat presiden (ampres) untuk melanjutkan pembahasan Rancangan Undang-undang (RUU) Karantina. Sebab, jika RUU Karantina yang menjadi inisiatif DPR RI ini terealisasi menjadi UU maka akan mampu memproteksi seluruh jenis makanan dari luar negeri yang masuk ke Indonesia.

"RUU ini dirancang terutama untuk memproteksi keamanan bahan pangan untuk dikonsumsi, yang tidak aman, tidak bisa masuk. Untuk itu, pada akhir Maret 2016 mendatang DPR RI berharap Presiden RI keluarkan Ampres, untuk melanjutkan pembahasan RUU Karantina ini,” ucap Ibnu Multazam yang juga Ketua Panja RUU Karantina, rabu 02/03.

Menurut Ibnu, dalam kondisi sekarang, lalu lintas barang yang masuk dan keluar sulit dibatasi. Baik di tingkat Asean dengan adanya masyarakat ekonomi Asean (MEA), maupun dunia. Maka harus ada jaminan keamanan barang-barang yang masuk atau impor tersebut bebas dari berbagai penyakit.

"Buah-buahan yang di-packing (dibungkus) saja seperti apel Amerika Serikat, ternyata masih mengandung penyakit. Bahkan penyakit itu ada yang dibawa melalui air balas kapal khsusunya pada jenis holtikultura. Sekarang saja terdapat 47 kontainer bawang putih ilegal tanpa dokumen di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya,” ungkapnya.

Lanjut Ibnu, kekayaan hayati Indonesia sendiri sangat besar bahkan dibanding Brasil. Maka munculnya RUU Karantina ini kata politisi PKB itu, karena UU No.2 tahun 1992 itu tidak memadai lagi sejalan dengan perkembangan jaman dan pasar bebas. Karena itu barang-barang yang masuk (impor) harus dijamin keamanannya khususnya dari berbagai jenis penyakit yang mengancam kedaulatan pangan negara.

“Selama ini kan bea dan cukai berada di depan, tapi dengan UU Karantina ini Badan Karantina ada di depan, atau sebagai manifest untuk barang-barang yang masuk ke Indonesia. Maka, barang-barang yang masuk itu menjadi tanggungjawab penuh importir, yang harus dilaporkan ke Badan Karantina selama 1 x 24 jam,” tukasnya.

Related Articles

Kata Mutiara

“Keberhasilan seorang pemimpin diukur dari kemampuan mereka dalam menyejahterakan umat yang mereka pimpin” --- Gusdur

A new version of this app is available. Click here to update.