Kang Maman Ajak Agamawan Kawal Kebijakan Publik Terkait Anggaran
Majalengka – Kaum agamawan dinilai memiliki fungsi penting dalam mencegah korupsi. Hal tersebut diungkap anggota Komisi VIII FPKB DPR RI, Kiai Maman Imanul Haq kepada awak media www.fpkb-dpr.or.id, Selasa (9/12/2014) menyikapi masih maraknya korupsi di Indonesia.
“Agamawan adalah bagian dari fungsi kontrol sosial mencegah adanya korupsi dengan mencermati setiap kebijakan publik, khususnya terkait anggaran,” kata politisi muda yang akrab disapa Kang Maman.
Kebijakan publik, terutama soal anggaran menurutnya adalah sumber utama dari korupsi dan tindak penyelewengan lainnya.
Dengan mengontrol kebijakan anggaran, Kang Maman berharap para pejabat publik terhindar dari penyalahgunaan yang pada akhirnya merugikan rakyat dan melawan tuntutan keadilan.
“Maka kontrolah kebijakan publik, khususnya anggaran. Inilah sumber korupsi bermula,” katanya singkat.
Kehadiran agamawan ditengah hiruk-pikuknya tata kelola pemerintahan , Kang Maman berharap tidak semata menjadi juru dakwah yang hanya mengkaji nilai-nilai keagamaan, menguatkan tradisi dan budaya.
”Meningkatkan spritualitas umat penting, tapi itu saja tidaklah cukup untuk membangun negara dengan tingkat korupsi yang masih tinggi, agamawan punya kekuatan melakukan memobilisasi maindstream bahkan harus terlibat langsung mengawal kebijakan publik yang transparan, jauh dari aksi perampokan” tandasnya.
