|  | 

Berita Nasional

Lukman Edy : Hidupkan GBHN perlu Kehati-hatian

Jakarta: Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa di MPR RI, Lukman Edi, menilai perlu ada kehati-hatian dalam memunculkan kembali Garis Besar Haluan Negara atau GBHN sebagai visi pembangunan bangsa.

"Jika bicara substansinya oke, harus ada keseragaman visi bangsa untuk membangun. Problem yang sekarang itu, pusat punya visi yang lain, daerah punya visi yang lain, sehingga tidak tercapainya pembangunan bangsa," ungkap Lukman di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (17/12).

"Waktu itu GBHN dihapus dari kewenangan MPR karena dijadikan sebagai instrumen sentralisasi. Kalau misalnya prinsipnya sama, yakni instrumen sentralisasi, kita tolak. Tetapi kalau spiritnya itu untuk visi bangsa ini lebih tertata lebih baik, setuju," ujar dia.

Jika GBHN dihidupkan, kata Lukman, GBHN sebaiknya diganti istilah lain. "Kalau pun dihidupkan namanya mungkin bukan GBHN, mungkin pengembangan yanga ada sekarang, visi bangsa indonesia masa depan atau visi bangsa indonesia 2025," imbuh Lukman.(metronews)

Related Articles

Kata Mutiara

“Keberhasilan seorang pemimpin diukur dari kemampuan mereka dalam menyejahterakan umat yang mereka pimpin” --- Gusdur

A new version of this app is available. Click here to update.