DPW PKB DIY Kecam Pengrusakan Makam Cucu Sultan Hamengkubuwono VI
Yogyakarta-Perusakan makam Kiai Ageng Prawiropuro yang merupakan cucu dari Sultan Hamengkubuwono (HB) VI disesalkan banyak pihak, tak terkecuali Ketua DPW PKB DIY, Agus Sulistiyono.
Anggota DPR RI itu berharap agar pelaku secara ksatria mengatakan ke publik alasan merusak makam yang terletak di Jalan Kusumanegara, Tahunan, Umbulharjo, Kota Yogyakarta, DIY.
“Kami dari Nahdiyin senantiasa menjunjung tinggi orang yang melakukan ziarah kubur. Ziarah kubur sudah merupakah ajaran yang dilakukan ahlussunnah wal jamaah,” kata Agus saat dikonfirmasi melalui telefon genggamnya, Rabu (18/9/2013).
Ia menyayangkan tindakan premanisme yang dilakukan sekelompok orang yang mengatasnamakan agama itu. Terlebih, tempat yang dirusak itu seharusnya dihormati.
“Apalagi yang dirusak itu pesarean (makam), itu sangat tidak etis. Agama apa pun tidak mengajarkan kekerasan dalam bersikap,” katanya.
Lebih jauh ia menyampaikan banyak hal terkait ziarah kubur. Selain mendoakan almarhum, ziarah juga dapat menjadi introspeksi diri bahwa semua yang bernyawa pasti akan mati.
“Ziarah itu merupakan bagian tradisi yang ada di masyarakat kita. Zaman Rasulullah juga diajarkan cara berziarah, bukan malah merusak. Batu nisan itu bukan berhala, tapi sebuah tanda,” tegasnya.
