Doa Bersama Generasi Muda untuk Bali, Kiai Maman: Ekspresi Kepedulian ke Sesama
SUBANG-Banjir yang melanda Bali dan menewaskan sembilan orang menimbulkan keprihatian segenap kalangan. Para santri di pesantren Mumtaz Mizani Subang melakukan kegiatan doa bersama serta penggalangan donasi untuk korban banjir bandang di Bali. Anggota Komisi VIII DPR RI sekaligus Pengasuh Ponpes Muntaz Mizani Subang, KH Maman Imanul Haq mengatakan, kegiatan para santri ini menunjukkan kepedulian sekaligus dukungan kepada masyarakat Bali yang saat ini tertimpa musibah.
“Kami semua tentunya turut berduka dengan musibah yang terjadi di Bali. Banjir yang melanda Bali ini adalah banjir terparah dalam satu dekade ini. Para santri menunjukkan dukungan serta kepeduliannya atas musibah yang terjadi di Bali. Kami semua berharap, musibah ini segera berlalu, banjir segera teratasi dan masyarakat Bali dapat melakukan aktifitas seperti biasanya lagi,” ungkap Kiai Maman, sapaan akrab Maman Imanul Haq di Subang, Kamis (11/9/2024).
Kiai Maman mengatakan, lantunan doa yang dipanjatkan para santri yang didominasi generasi muda Ponpes ini, menjadi simbol bahwa meski jarak memisahkan, hati tetap terpaut untuk keselamatan saudara sebangsa. Apalagi, selain berdoa, mereka juga melakukan aksi nyata berupa pengalangan donasi untuk korban banjir di Bali. “Kami berharap, kegiatan ini akan menularkan kebaikan sehingga banyak yang kemudian semakin tergerak membantu saudara-saudara kita di Bali yang menjadi korban banjir,” tambahnya.
Para Santri, ungkap Kiai Maman, selain melakukan kegiatan nyata membantu korban banjir di Bali, juga tetap konsisten menunjukkan kepeduliannya terhadap kondisi bangsa. “Kepedulian mereka dibarengi konsistensi menunjukkan kepedulian mereka terhadap kondisi bangsa. Mereka tetap kritis bersuara untuk menyuarakan perampasan aset koruptor, pejabat yang abai terhadap kinerja, hingga beban pajak berat yang dirasakan masyarakat. Dari Subang, mereka menyerukan doa dan harapan untuk Bali dan kedamaian Indonesia,” ungkap Kiai Maman.
Penulis : Rach Alida Bahaweres
