Setujui Rancangan Renstra DPR, Fraksi PKB: Perlu Perencanaan Sistematis, Terpadu, dan Holistik

JAKARTA- Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyatakan persetujuan atas Rencana Strategis (Renstra) DPR RI 2025–2029 dalam Sidang Paripurna yang digelar di Jakarta, Selasa (1/7/2025). Dalam pandangan fraksinya, Juru Bicara Fraksi PKB Nasim Khan menekankan pentingnya Renstra sebagai instrumen perencanaan jangka panjang yang sejalan dengan arah pembangunan nasional hingga 2045.
“Renstra DPR harus menjadi pijakan menuju terwujudnya DPR sebagai pilar demokrasi yang substantif, modern, aspiratif, responsif, dan akuntabel dalam menyongsong Indonesia Emas 2045. Untuk itu, diperlukan perencanaan yang sistematis, terpadu, dan holistik,” ujar Nasim Khan.
Ia menambahkan, pelaksanaan fungsi legislasi DPR harus tetap mengacu pada Program Legislasi Nasional (Prolegnas), termasuk prioritas lima tahunan yang selaras dengan arah pembangunan nasional, memperkuat hukum, serta mendorong demokrasi substansial.
Menurut Nasim, penguatan aspirasi dan partisipasi publik menjadi kunci penting dalam memperkuat peran DPR sebagai representasi rakyat. “Tata kelola lembaga harus dijalankan secara transparan dan berintegritas agar DPR benar-benar menjadi institusi yang dipercaya publik,” tegas legislator asal Jawa Timur ini.
Fraksi PKB juga mendorong agar perencanaan anggaran dalam Renstra DPR difokuskan pada upaya transformasi sosial dan ekonomi, dengan tata kelola yang berkualitas dan akuntabel. DPR juga harus menjalankan fungsi pengawasan secara maksimal, termasuk terhadap pelaksanaan UU, APBN, serta hasil pemeriksaan keuangan negara oleh BPK.
Dengan disetujuinya Renstra ini, Nasim berharap seluruh anggota DPR dapat menjalankan tugas, fungsi, dan tanggung jawabnya secara optimal demi mewujudkan keadilan sosial dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Penulis : Rach Alida Bahaweres