Yayasan Satunama Sambangi FPKB
JAKARTA - Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB), Maman Imanulhaq, mendukung penuh program Politik Cerdas Berintegritas (PCB) yang digerakkan oleh Yayasan Satunama bekerjasama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurutnya, gerakan ini penting memfasilitasi anak-anak muda agar tidak antipati terhadap politik, jumat 25/11.
"Kami berterimakasih kepada Yayasan Satunama dan KPK yang memfasilitasi anak-anak muda yang hebat dan berintegritas hadir dalam diskusi soal politik ini," ucap Maman saat menerima audiensi Yayasan Satunama sekaligus diskusi bertajuk "Generasi Muda dan Politik di ruang rapat Fraksi PKB, Komplek DPR, Senayan.
Di hadapan perwakilan para mahasiswa terbaik dari berbagai universitas di seluruh provinsi se-Indonesia, Maman menyampaikan adanya kecenderungan phobia politik di kalangan pemuda saat ini. Sebab politik kerap dipandang dari sisi negatif semata.
"Kita berharap kehadiran anak-anak muda ini akan mampu menjadikan politik sebagai sarana mencapai kemashlahatan. Sebagaimana prinsip politik PKB 'tasharruful imam 'ala ra'iyah manuthun bilmashlahah' (kebijakan seorang pemimpin mestilah merujuk pada kemashlatan bersama - red)," sambungnya secara mengutip qoidah tentang kepemipinan.
Sementara itu, para peserta nampak sangat antusias mengikuti diskusi tersebut. "Kami berterimakasih karena acara ini telah menciptakan kaderisasi politik untuk Indonesia ke depan agar menjadi negara yang lebih maju dengan politik yang cerdas berintegritas dengan Indonesia tanpa korupsi”, ujar Sayid Hanif salah satu peserta dari Aceh.
Peserta diskusi ini diikuti oleh mahasiswa sebagai tahap awal program dukungan pembentukan integritas bagi masyarakat. Para mahasiswa ini berasal dari Universitas Sumatera Utara, Universitas Syiah Kuala Aceh, Universitas Pekanbaru Riau, Universitas HKBP Nomensen, STISIPOL Candradimuka Palembang, Universitas Nasional Jakarta, Universitas Muhammadiyah Tangerang, Universitas Brawijaya Malang, IAIN Antasari Banjarmasin, Universitas Hasanuddin, dan Poltekkes Sorong.
