Wakil Ketua Komisi VIII Cecar Dirjen Pendis Lemahnya Penyerapan Anggaran Pesantren

JAKARTA - Komisi VIII DPR RI menyoroti penyerapan anggran dirjen pendidikan islam (pendis) Kemenag RI. Wakil Ketua Komisi VIII, Abdul Malik Haramain, mencecar dirjen pendis soal lemah penyerapan anggaran pada pesantren.
"Direktorat madrasah baik penyerapannya, yang paling lemah pesantren. Madrasah 90%, PTKI (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam-red) 80%, kenapa pesantren hanya 53%?," tanya Malik dalam RDP dengan Dirjen Pendis di Gedung DPR Senayan, selasa 08/03.
Mantan Ketum PB PMII ini menjelaskan, dua minggu lalu saat rapat kerja dengan Menag telah menyoroti penyerapan, terutama pendis. Lemahnya penyerapan ini menunjukkan ada unbalacing. "Penyerapannya memang tinggi, tapi struktur penyerapannya tidak berimbang," katanya lebih tegas.
Malik yang juga legislator Fraksi PKB menilai dirjen pendis harus berani menyatakan mana yg bermasalah. Ia pun mendesak menteri utk memberikan reward and punisment kpd staf dan dirjen-dirjen. "Terutama yang bertanggung jawab mengenai penyerapan. Saya rasa perlu reformasi birokrasi," tukasnya.