|  | 

Berita Nasional

Komisi VIII Apresiasi Kinerja BNPB dengan Sebuah Catatan

JAKARTA-Komisi VIII DPR RI mengapresiasi kinerja Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2013 serta respon yang cepat dalam penanggulangan bencana di berbagai daerah di Indonesia. Meski demikian, ada beberapa catatan dari Komisi VIII yang harus diperbaiki dan dijalankan oleh BNPB maupun pemerintah.

Menurut Ketua Komisi VIII DPR Ida Fauziyah usai rapat kerja dengan Kepala BNPB dan jajarannya,Rabu (11/12) hal yang menjadi catatan komisinya dan harus terus diperbaiki danditindaklanjuti oleh BNPB dan pemerintah diantaranya adalah kurang maksimalnyapenyerapan anggaran oleh BNPB, selain itu masih adanya pemerintah daerah(Pemda) yang belum memiliki BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah).Padahal dalam instruksi presiden dikemukakan bahwa pemda harus menjadi first responder dalam penanggulangan bencana.

“Saat ini penyerapan anggaran BNPB baru 60,31 persen, padahal sudah akhir tahun.Sementara kita lihat bencana sering terjadi di beberapa daerah di Indonesia. Ini kansesuatu yang bertolak belakang. Untuk itu kami mendorong BNPB untuk menjalankankomitmennya dengan sungguh-sungguh yaitu pencapaian target penyerapan anggaran2013 hingga 91,58 persen sampai akhir Desember nanti,”jelas Ida.

Sementara itu,Ida menilai bahwa alasan BNPB yang kurang maksimal dalammenyerap anggaran 2013 karena penambahan anggaran yang muncul di bulan Agustus itu menjadi kelalaian dari pihak BNPB sendiri yang terlambat mengajukan usulan penambahan anggaran.

“Proses pengusulan anggarannya yang harus diperbaiki, bukan karena kesalahanpenambahan anggaran,”tegas politisi dari Fraksi PKB ini.(dpr.go.id)

Related Articles

Kata Mutiara

“Keberhasilan seorang pemimpin diukur dari kemampuan mereka dalam menyejahterakan umat yang mereka pimpin” --- Gusdur

A new version of this app is available. Click here to update.